15 Juli 2009

DAABBATUL-ARDHI

Apakah daabbatul-ardhi ini?
Daabbatul-ardhi adalah Hewan raksasa!!!
Perhatikan Firman Alloh didalam surat An-Naml ayat 82 :


وَإِذَا وَقَعَ الْقَوْلُ عَلَيْهِمْ أَخْرَجْنَا لَهُمْ دَابَّةً مِنَ الْأَرْضِ تُكَلِّمُهُمْ أَنَّ النَّاسَ كَانُوا بِآيَاتِنَا لَا يُوقِنُونَ

"Dan apabila perkataan telah jatuh atas mereka, Kami keluarkan sejenis binatang melata dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka, bahwa sesungguhnya manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Kami(25)"

(25) : Yang dimaksud dengan "perkataan" di sini ialah ketentuan datangnya masa kehancuran alam. Salah satu dari tanda-tanda kehancuran alam ialah keluarnya sejenis binatang melata yang disebut dalam ayat ini.

Demikian Tuhan terangkan tentang Daabbatul-ardhi, konon kabarnya, bahwa panjang tubuh itu sampai 60 hasta. Artinya tubuh binatang ini tinggi besar, barang siapa yang melihatnya pasti ketakutan. Makhluk ini adalah binatang ajaib diantara keajaibannya itu bahwa binatang ini bisa bicara seperti manusia. Mengatakan pada saat-saat itu masih saja manusia tidak mau beriman kepada tanda-tanda kekuasaan Alloh, bahwa dunia akan kiamat. tegasnya keluarnya dia itu adalah sebagai tanda kiamat.
Makhluk itu adalah makhluk ajaib, mempunyai dua sayap, empat kaki, bentuk badan seperti himar sangat besar, bentu kepalanya seperti kepala sapi, dengan dua tanduk dikepalanya, matanya seperti mata babi, telinganya seperti telinga onta, bulunya halus seperti bulu harimau, berbelang seperti loreng harimau, sayapnya seperti sayap kelelawar, ekornya bagai ekor kibas. Pendeknya Daabbatul-ardhi adalah suatu binatang ajaib, yang belum pernah Tuhan jadikan pada masa dahulu, dan belum pernah dilihat manusia binatang yang berbentuk seperti itu. Satu binatang raksasa yang ajaib, makhluk ini luar biasa besarnya dan amat menakjubkan, ia dapat berjalan berdiri seperti manusia dan dapat berbicara. Ia memegang sebuah tongkat dan sebentuk cincin. Setengah 'ulama menerangkan, bahwa tongkat itu ialah tongkat Nabi Musa a.s. dan cincin itu adalah cincin Nabi Sulaiman a.s.
Katanya mula-mula nampak makhluk ini di malam Jum'at, pada malam itu ia mulai berkeliaran. Pada mulanya orang tidak percaya, masa ada makhluk seperti itu. Setelah siang hari jelaslah makhluk kelihatan besar bukan alang kepalang, kira-kira 30 meter tingginya, orang bukan main dibikin terkejut melihat makhluk raksasa yang belum dikenal oleh ahli sejarah binatang zaman purba bentuk rupanya semacam itu. Melihat makhluk daabbatul-ardhi demikian orang-orang menjadi panik.
Aduh bukan main besarnya dan hebatnya, ia dapat berlari, dapat terbang mengejar mangsanya. Sudah pasti penduduk menjadi ketakutan, orang-orang tidak berani keluar rumah mereka takut dibinasakan. Setiap ia melihat manusia lalu ditangkapnya dipegangnya seperti memegang boneka saja. rupanya makhluk ini bukan memakan manusia, malah pandai berbicara seperti manusia :
Mengapakah engkau insan tidak mau beriman dan yakin kepada Tuhan, padahal tanda-tanda kekuasaan Tuhan telah nyata dan bukti di hadapan mata mereka.
Aku datang bukan untuk memakan daging manusia, atas nama Tuhan memberikan kepadaku kekuasaan, untuk memutuskan siapa mu'min pada hari ini dan siapa kafir?
Kalian tidak perlu takut kepadaku.
Konon kabarnya bila orang ditangkap dan digosok mukanya dengan cincin Nabi Sulaiman, jika ia Muslim maka dengat kudrat Alloh lalu memancar cahaya yang bersinar-sinar dari mukanya itu.
Akan tetapi apabila seorang kafir atau munafik tertangkap olehnya, dilihatnya tidak ada tanda iman padanya, lalu diketoknya kepala orang itu, lacurlah dia, dengan seketika warna muka orang itu berubah menjadi menjadi hitam dan buruk kelihatannya.
Mungkin makhluk ajaib itu adalah seorang malaikat juga yang diperintah oleh Tuhan untuk melakukan tugasnya itu. Karena para malaikat bisa berganti rupa dengan rupa apa saja yang mereka inginkan.

إِنَّ الْمَلَائِكَةَ قَادِرُوْنَ عَلَي التَّشَكٌّلِ وَقَطِعْ الْمَسَافَةِ فِي مُذَّةٍ وَاحِدَةٍ

"Sesungguhnya para malaikat itu pandai berganti rupa, dan memotong perjalanan jauh dalam satu detik saja".
Demikian pendapat 'ulama ahli tauhid tentang malaikat.
Dan demikianlah keterangan Daabbatul-ardhi makhluk raksasa dan ajaib, mengembara ia dimuka bumi dalam tugasnya selama lebih kurang kira-kira sebulan sepuluh hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar