04 Juli 2009

DIMANAKAH BERADA RUH-RUH ORANG YANG SUDAH MATI?

Pembaca yang budiman.
Untuk menjawab pertanyaan ini, baiklah kita ikuti cerita apa yang dilihat Nabi Muhammad s.a.w. dalam mi'rajnya, ketika beliau menginjakan kakinya dilangit yang pertama sampai kelangit yang ketujuh, sebagai berikut :
Kata Nabi Muhammad s.a.w. :
Ketika aku tiba di langit yang pertama aku disambut oleh para malaikat, mereka berbaris seperti pasukan memberi hormat padaku. Aku diringi oleh malaikat Jibril dan aku ditanya apakah sudah ada ijin dari Tuhan? Jibril menjawab ya. Kami berdua di persilahkan masuk, seketika kami masuk aku lihat seorang laki-laki duduk di kurso dikerumuni orang banyak, yang baru saja datang ketika itu. Kemudian mereka pergi lalu datang rombongan yang lain datang mengerumuni orang itu juga. Aku bertanya siapa dia dan siapakah mereka itu?
Jibril berkata : "Itulah Adam a.s. dan rombongan arwah anak cucunya yang sedang datang menghadap beliau disaat itu."
Kemudian Jibril memperkenalkan aku, katanya : "Inilah Muhammad Nabi akhiri-zaman. Atas perintah dan kehendak Alloh, ia berkesempatan datang ketempat ini."
Kemudian Nabi Adam menjabat tanganku setelah aku mengucapkan salam.
Kata Nabi Adam : "Selamat datang anak yang shalih dan Nabi yang shalih."
Aku lihat Nabi Adam duduk dikursi yang indah serta memakai pakaian kebesaran laksana seorang raja. Seketika aku akan meneruskan perjalananku, beliau tidak lupa mendo'akan padaku. Setelah aku meninggalkan Nabi Adam, Jibril menerangkan : "Ruh-ruh yang masuk ke pintu sebelah kanan Nabi Adam, itulah mereka yang akan masuk syurga. selagi pintu itu terbuka, tercium bau harum dari arah pintu itu. Dan mereka yang masuk ke pintu sebelah kirinya, itulah ruh-ruh anak cucu Adam yang akan masuk neraka, maka ketika pintu itu terbuka tercium bau busuk dari situ.
Kemudian aku meneruskan ke langit yang kedua, aku bertemu disitu dengan Nabi Isa bin Maryam. Kelihatan Badannya segar bugar seperti orang habis mandi. Disitu aku melihat ruh Nabi Yahya dan Nabi Zakariya, dan ruh umatnya.
Dilangit ketiga aku melihat Nabi Yusup dan ruh para umatnya. Dilangit keempat bertemu dengan Nabi Idris dan para umatnya. Dilangit kelima aku bertemu dengan Nabi Harun dan para umatnya. Dilangit keenam aku bertemu Nabi Musa dan para umatnya. Maka atas usul Nabi Musa ini shalat yang tadinya 50 waktu menjadi 5 waktu.
Dan terakhir dilangit yang ketujuh aku bertemu dengan Nabi Ibrahim a.s.
Demikian keterangan Nabi Muhammad s.a.w. Jadi kesimpulan daripada ruh Nabi-nabi dan ruh para umat yang telah meninggal dunia berada di langit-langit itu. Jelasnya : Ruh-ruh itu berwujud manusia juga sebagaimana tubuh kasarnya di dunia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar